• Kamis, 28 September 2023

Gen Z Pewaris Energi Terbarukan, Pahami 2 Pesan Ini

- Jumat, 15 September 2023 | 07:00 WIB
Chairman of Organizing Committee ICIOG 2023 (berdiri) Muhammad Kemal dan Wakil Kepala SKK Migas (duduk) Nanang Abdul Manaf saat membeberkan informasi terkini minyak dan gas Indonesia pada Rabu (13/9/2023) di Jakarta. (Josephus Primus)
Chairman of Organizing Committee ICIOG 2023 (berdiri) Muhammad Kemal dan Wakil Kepala SKK Migas (duduk) Nanang Abdul Manaf saat membeberkan informasi terkini minyak dan gas Indonesia pada Rabu (13/9/2023) di Jakarta. (Josephus Primus)

PejuangKantoran.com - Generasi Z atau Gen Z, generasi kelahiran tahun 2000-an ke atas digadang-gadang banyak kalangan sebagai penerus masa depan. 

Generasi Z atau Gen Z hingga 2023 ini berada di usia produktif dan dalam sektor energi, Gen Z adalah pewaris energi terbarukan.

Gen Z sekarang banyak yang menjadi pejuang kantoran.

Generasi Z a.k.a Gen Z, kata Chairman of Organizing Committee ICIOG 2023 Muhammad Kemal menjawab pertanyaan pejuangkantoran.com pada Rabu (13/9/2023) di Jakarta, hidup di masa transisi energi fosil menuju energi baru dan terbarukan.

Baca Juga: Asian Games Hangzhou 2022: Kiprah 20 Pemain Muda Bulutangkis dan Kembalinya Legenda Senam Uzbek

"Gen Z pun hidup di masa energi transisi yaitu gas bumi," ucap Kemal yang akan memimpin perhelatan ICIOG 2023 pada 20-22 September 2023 di Nusa Dua, Bali.

Pada pergelaran kali keempat sejak 2020, penyelenggara ICIOG yakni Satuan Kerja Khusus Pelaksanaan Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) akan membawa pesan untuk Gen Z mengenai energi fosil, energi transisi, hingga energi baru dan terbarukan.

"Yang pertama harus dipahami (oleh Gen Z) adalah saat ini, energi transisi sedang berlangsung tapi energi minyak dan gas masih punya momentum," kata Kemal.

Energi transisi, imbuh Kemal yang dalam pemaparan penjelasannya berdampingan dengan Wakil Kepala SKk Migas Nanang Abdul Manaf, menunjuk pada gas bumi.

"Emisi gas lebih rendah daripada emisi minyak bumi," kata Kemal sembari menambahkan bahwa gas bumi juga berasal dari energi fosil.

Baca Juga: Belajar dari Para Atlet Tenis Terkenal, Ini 4 Cara Mereka Menghadapi Tekanan

Energi Fosil Berkurang

Kemal melanjutkan bahwa energi fosil, memang secara alami, berkurang jumlahnya dari tahun ke tahun.

Kendati begitu, lanjut Kemal, peralihan pergantian dari energi fosil ke energi baru dan terbarukan tetap memerlukan waktu.

Halaman:

Editor: Christina A.S

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X