PejuangKantoran.com - Coba ingat, apa yang terjadi ketika kamu baru sampai di kantor, meletakkan tas kerja, dan membuka laptop. Apakah kamu langsung mengecek to do list yang kamu buat kemarin dan mulai bekerja?
Mungkin tidak. Kamu menuju ke pantry untuk membuat kopi atau mengambil piring untuk wadah nasi uduk yang tadi kamu beli di depan kantor. Tentu sambil ngobrol dengan teman atau office boy yang kebetulan ada di situ.
Sambil sarapan, kamu mengecek email, mengklik tautan Youtube yang sedang ramai dibicarakan, dan memeriksa Instagram dan TikTok untuk mendapat bahan obrolan hari itu.
Baca Juga: 8 Tanda Kamu Lebih Cerdas daripada yang Kamu Kira
Tiba-tiba kamu ingat harus membeli bahan-bahan untuk tugas anak di sekolah, dan kamu pun langsung mencarinya di marketplace. Setelah pukul 10.00, ada sekitar delapan jendela terbuka di laptop dan kamu sudah mengecek email tiga kali. Dan itu baru permulaan.
Sepanjang hari, kamu mungkin mengalami kesulitan untuk fokus dan akan melakukan segala macam aktivitas yang tidak berhubungan dengan pekerjaan.
Tetapi jangan putus asa -penelitian menunjukkan, penyebab kamu mudah terdistrasi adalah karena kamu sangat cerdas.
Studi oleh perusahaan solusi tempat kerja Steelcase pada tahun 2016 tersebut mengamati kebiasaan lebih dari 10.000 pekerja di 17 negara.
Mereka menemukan, semakin cerdas seseorang, semakin mudah baginya untuk terdistraksi dan semakin banyak pula masalah yang ia miliki untuk memprioritaskan semua hal yang berkelebat di kepalanya.
Baca Juga: Biaya Apa Saja yang Dihemat Jika Kamu Nikah di KUA Saja (Pssst… Bisa buat Cicilan Rumah!)
Hampir setengah dari peserta mengatakan bahwa mereka berjuang untuk berkonsentrasi di kantor.
"Perusahaan selalu mencari orang-orang paling cerdas yang ada; namun, kesulitan untuk menahan banyak tugas dan gangguan di kantor mempengaruhi orang cerdas dengan cara yang sama seperti orang lain,” kata Botjan Ljubic, yang melakukan penelitian tersebut.
Cara kita bekerja berubah lebih cepat dari sebelumnya, dan otak menjadi sasaran tekanan dan gangguan yang dapat menyebabkan kelebihan beban.
Karena sangat pintar, setiap kali kita dikejutkan oleh salah satu ide jenius kita, dan kita mencoba menghadapinya saat itu terjadi. Sayang, pada akhirnya kita juga bisa merasa frustrasi, bingung, dan terganggu.
Baca Juga: Ingin Mengejar Passion, tapi Gajinya Lebih Rendah daripada Gaji Sebelumnya
Artikel Terkait
Yang Bikin Andri Mashadi Relate Banget dengan Perannya di Film Waktu Maghrib
Keduluan ChatGPT, Google Bersiap Padukan Fitur Chatbot untuk Pendamping Fitur Pencariannya
Lagi Syuting Film Horor Waktu Maghrib, Lawan Main Aulia Sarah Mendadak Kesurupan!
Koleksi Baru Uniqlo, Cocok Buat Santai dan Juga Kerja: Enak Buat WFH dan WFC
Garchoc, Cokelat Bawang Putih yang Enak Buat Camilan Sehat di Kantor
Suka Desain? Ada Lowongan Kerja di IKEA Jadi Desainer Interior Profesional